Selasa, 04 Desember 2012

EDUKASI: 3D ArchiCAD Bangunan Sederhana

MENGGAMBAR 3D ARCHICAD BANGUNAN SEDERHANA (POS SECURITY)   Part 2

Buka program Graphisoft Archicad Anda.
Dobel klik pada tool ArchiCAD.
Klik New untuk memulai projeck baru
Maka akan terbuka Lembar Kerja untuk menggambar 3D. 
SETTING UKURAN :
Setting satuan ukuran, seperti pada Mengenal Fitur ArchiCAD Part 1. 
  • Caranya, klik Options >Project Preferences > Working units &levels dan Anda setting semua parameter menjadi satuan centimeter. Klik Next
  • Pada Unit diganti dalam satuan centimeter. Klik Next
  • Pada Length Unit diganti dalam satuan centimeter. Untuk area unit dan volume unit dalam satuan meter (hubungannya dalam perhitungan m2, m3) . Klik OK
  • Pengaturan lebih lanjut pada satuan grid yang diinginkan, klik View > Grid Options > Grids & Background. Maka muncul dialog, pada bagian Main Grid pilih horizontal dan vertical 100. Grid Snap pilih horizontal dan vertical 50.
MENGATUR LAYER:
Layer digunakan untuk mengaktifkan / meng-nonaktifkan masing-masing komponen gambar. Caranya, Klik Options > Element Attributes > Layer Settings (Model Views). Maka muncul dialog:
Klik New, untuk membuat  Layer-layer nama komponen yang akan anda buat. Contoh: Dinding, Pintu, Lantai, Atap, …dst. Kemudian Klik OK 

PROJECT : MENGGAMBAR POS SECURITY
Sebelum menggambar, perlu kiranya menyiapkan Grid Snap, yaitu gerakan kursor sesuai grid untuk mempermudah penggambaran dan ketepatan ukuran. Caranya pilih View  > Grid Snap Options>  Construction Grid , sehingga gerakan kursor sesuai Grid.
MENGGAMBAR DINDING (WALL):
Klik Wall di Toolbar. Klik Setting Dialog berikutnya untuk mengatur parameternya. 
Tinggi dinding= 600, Absolute Base Hight (dasar tembok)=30, Construction Method=Center, Wall Thickness=15 , bagian Layer pilih Dinding seperti yang sudah dibuat sebelumnya. Dibagian Model anda bisa memilih surface yang anda inginkan, kemudian Klik OK. Seperti gambar dibawah ini:
Setelah mengatur parameter dinding, kita mulai menggambar didingnya sesuai rencana denah di atas. Caranya tinggal klik pada titik grid awal, terus arahkan dan klik ke grid berikutnya sesuai ukuran yang diinginkan. 

Demikian seterusnya untuk ukuran-ukuran yang lain. Hasilnya seperti berikut:
Setelah selesai membuat dinding, anda bisa melihat sementara hasil 3 Dimensinya dengan menekan tombol F3 pada keyboard. Hasilnya seperti di bawah :
Untuk kembali ke tampilan Denah, klik toolbar Floor plan.

MEMASANG PINTU DAN JENDELA:
Klik Door pada Toolbar, kemudian klik Setting Dialog untuk mengatur parameternya, misal:pilih pintu dg daun dobel, seperti gambar di bawah ini:
Setelah mengatur parameternya yang dipilih, Klik OK, kemudian mulai memasang pintu. Caranya: 
Klik pada bagian tengah2 dinding yang akan diberi kusen pintu dan Klik lagi di bagian luar atau dalam dinding untuk menentukan bukaan pintu. Hasilnya seperti gambar:
MEMASANG JENDELA (WINDOW):
Klik Window pada Toolbar, kemudian mengatur parameternya. Misal type jendela dua lubang. Klik OK
Langkah berikutnya sama seperti cara memasang pintu di atas. Sehingga diperoleh gambar seperti ini:
MENGGAMBAR LANTAI (SLAB):
Klik Slab pada Toolbar, kemudian setting parameternya sesuai yang diinginkan, misal Relative Base Height=30, Model: Top Material=Tile White 30x30,dan yang perlu diingat elevasi tiap penggambaran. Contoh pengaturan parameter seperti gambar:
Klik OK. Kemudian langsung buatlah garis pada bagian terluar dari dinding yang mengelilingi bangunan dan ditambah bagian teras.
MENGGAMBAR ATAP (ROOF):
Klik Roof pada Toolba, kemudian setting parameternya, Bagian Geometryand Positioning =300, kemiringan atap = 10, Model = Roof-Tile French Red. Klik OK.
Buat kotak ukuran atap sesuai Denah, seperti gambar:

Tekan F3 untuk melihat 3D-nya. 
Dan ternyata tamboknya lebih tinggi daripada atapnya. 


Cara memotong tembok sesuai tinggi atap,  Select bagian atapnya terus pilih toolbar Trim to Roof, maka muncul dialog sbb:  
Pilih Trim Top > Klik Trim. Lihat hasilnya ...

Kiranya Project Dasar 3D POS SECURITY sudah selesai. Jika akan memodifikasi atau mempercantik gambar, dapat dipelajari pada Setting Dialog dan parameternya.


Langkah2 di atas merupakan langkah dasar dalam membuat Project 3D dalam ArchiCAD. 
OK. Selamat mencoba !!!

Lanjut ke Part 3

3 komentar:

Unknown mengatakan...

mau tanya ini archicad yg berapa ya? punya sy yg 15 jadi kebingungan sendiri

SOEN" mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
SOEN" mengatakan...

Archicad 15